INHILKLIK.COM, SANAA – Wabah kolera merebak di Yaman dan korbannya terus bertambah. Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengklaim, penyakit tersebut telah menyebabkan 532 warga Yaman kehilangan nyawanya.
Sebagaimana dikutip dari Anadolu Agendy, Rabu (31/5/2017), WHO melalui akun Twitter resminya menuliskan, tercatat ada lebih dari 65.399 kasus kolera yang terjadi di 253 distrik Yaman. Demi menekan wabah penyakit tersebut, organisasi-organisasi internasional terus memasok obat-obatan ke Yaman akibat otoritas kesehatan setempat kesulitan menangani menumpuknya kasus kolera.
Merebaknya wabah kolera ini dipengaruhi oleh buruknya sanitasi di Yaman akibat pecahnya perang sipil pada 2014. Hal itu juga diperkuat oleh pernyataan dari Koordinator Darurat Kesehatan WHO Yaman, Dr Omar Saleh.
“Penyebaran pertama wabah itu terjadi pada Oktober tahun lalu dan dikendalikan pada Februari tahun ini. Dalam empat bulan, ada sekira 26 ribu kasus. Wabah epidemi kali ini dimulai pada 27 April,” ujar Saleh.
WHO menyatakan, terdapat 7,6 juta orang yang tinggal di daerah yang terkena dampak kolera dan diare dengan lebih dari 33 juta orang yang berisiko terpapar wabah tersebut. (rtc)