INHILKLIK.COM, PEKANBARU - Peristiwa padamnya listrik saat Wamen ESDM Arcandra memberikan paparan di Gedung Daerah, Rabu (14/6/17) petang, menjadi perhatian Wakil Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasyim.
Jadi tidak heran, Wagubri meminta pihak PLN untuk tidak mematikan lampu lagi saat bulan Ramadan dan memasuki hari Raya Idul Fitri. "Jangan ada lagi alasan dari PLN mematikan lampu secara mendadak," katanya, saat rapat bersama persiapan angkutan lebaran, di ruang melati Kantor Gubernur Riau, Kamis (15/6/17).
Wagubri pun meminta penjelasan dari PLN terkait persiapan kondisi listrik menjelang lebaran ini. Kejadian kemarin malam menurutnya, jangan terulang lagi.
"Kejadian yang tadi malam itu jangan di bahas lagi. Saya hanya minta bagaimana kedepan jangan ada pemadaman," tegas Wagubri lagi.
Sementara perwakilan dari PLN yang hadir menjelaskan, pemadaman itu bukan karena listrik padam. Kejadian tersebut akibat adanya penambahan AC portable, sehingga daya tak cukup.
"Jadi kondisi tadi malam, mati lampu hanya di ruang Serindid gedung daerah. Ada AC portable tambahan yang menyebabkan padam, tapi hanya di ruang acara, daya tidak mencukupi,"tuturnya.
Sementara untuk menghadapi lebaran PLN, akan siaga 24 jam, dengan penurunkan personil sebanyak 362 orang bergantian. Di mulai pada H-10 dan H+10, dimana petugas tersebut akan bertugas mengawasi kondisi listrik di seluruh Riau. (rac)