INHILKLIK, - Sebagaimana diketahui, osteoporosis berasal dari kata osteo dan porous. Osteo sendiri artinya tulang, dan porous berarti berlubang-lubang atau keropos.
Dalam wawancara dengan Kadinkes Inhil Rahmi Indrasuri menjelaskan, jika seseorang yang mengalami osteoporosis berarti memiliki rongga atau lubang pada tulangnya. Hal itu membuat tulang tidak lagi kokoh dan padat seperti seharusnya.
"Jadi memang kalau osteoporosis itu tulangnya berongga, gak padat lagi jadi kalau kena benturan atau atau gaya yang besar itu bisa patah," katanya.
Dirinya membenarkan jika umumnya osteoporosis dialami oleh seseorang yang sudah berusia lanjut, yakni sekitar usia diatas 60 tahun. Namun hal itu tak berlaku bagi perempuan di mana sudah rentan terhadap osteoporosis sejak masa menopause.
Bahkan, osteoporosis juga mungkin ditemukan pada anak muda yang memang mengalami kelainan genetik.
"Kalau untuk resikonya memang biasanya orang tua ya, tapi anak muda juga bisa kalau ada kelainan genetik. Umumnya yang rentan itu 60 tahun ke atas, tapi kalau wanita asalkan sudah menopause itu sudah berisiko, sedangkan usia menopause kadang yang 50 juga sudah mengalami," katanya. (Adv)