Gedung Faste UIN Suska Riau (Foto: www.himateberkarya.or.id) |
Menurut Yenita, pembayaran dengan sistem UKT membuat pembayaran uang kuliah di Faste semakin murah. Ia juga berharap sistem ini akan memudahkan pihaknya mengajukan fasilitas laboratorium dan fakultas. "Saat ini uang kuliah kita kan yang paling tinggi," ungkap Yenita seperti dilansir gagasan.co Jum'at, (07/03/14).
Saat ditanya permasalahan transparansi UKT, Menurutnya pihak kampus telah menyiapkan sistem yang cukup jelas. Kuota ketiga Kelompok UKT sudah ditentukan sesuai dengan kesanggupan pihak kampus. "Kalau gak salah untuk kelompok I itu sebesar 10%, jika kelompok I sudah penuh kita tawarkan kelompok II dan begitu seterusnya," tambah Yenita.
Menanggapi hal ini Gubernur Faste Mas Ari akan memantau pelaksanaan dan perkembangan UKT tersebut. Pihaknya menuding UKT ini nantinya sarat akan penyelewangan yang akan terjadi dalam pembagian kelompok ekonomi mahasiswa. "Nanti kita akan memantau bagaimana proses pembagian kategori-kategori ekonomi itu,"ujarnya.
Dalam penerapan UKT nantinya, pihak kampus membagi tiga kategori mahasiswa berdasarkan kondisi ekonomi mahasiswa tersebut. Kategori I menjadi kategori dengan uang kuliah terendah sebesar Rp 400.000 Kategori ini nantinya diperuntukkan bagi mahasiswa dengan perekonomian lemah. | ard/ggsn