Teluk Dalam, Kuindra (Inhilklik) - Korban tenggelam pasangan suami-istri Syamsul Bahri dan Jumri akhirnya ditemukan di Parti 10 Desa Teluk Dalam, Kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra) dalam kondisi sudah tidak bernyawa lagi, Sabtu 14/9) sekitar pukul 14.00 WIB.Korban pertama ditemukan adalah Jumri di sekitar Ponton Pak Anang Hidayat pada pukul 14.00 WIB. Selanjutnya pada pukul 15.05 ditemukan kembali korban bernama Syamsul Bahri sekitar pukul 15.05 WIB. Saat ini kedua korban sudah dibawa pihak keluarga ke Kecamatan Tempuling.
Kapolsek Kuindra Iptu Saiful menyebutkan penemuan kedua korban berawal adanya penyisiran oleh tim SAR yang dibantu warga sekitar.
Setelah dilakukan pencarian selama dua hari akhirnya korban ditemukan dalam keadaan utuh di lokasi berbeda meski tidak berjauhan.
‘’Setelah ditemukan kedua korban pencarian langsung kita hentikan. Anggota kita kembalikan ke kesatuan masing-masing,’’ ungkap Saiful, Ahad (15/9).
Sebelumnya telah terjadi kecelakaan laut pada Kamis (12/9) di Perairan Parit 9 Desa Teluk Dalam, Kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra).
Saat itu korban bersama beberapa orang lainnya menaiki satu unit pompong kayu bermuatan 1,5 ton. Namun secara tiba-tiba pompong menghantam batang kayu.
Saat itu pula pompong oleng dan tenggelam, 10 penumpang lainnya bisa menyelamatkan diri. Sementara kedua korban yang diduga tidak bisa berenang langsung hanyut dibawa arus sungai yang begitu deras.(riaupos.co)