INHILKLIK.COM, JAKARTA - Kanselir Jerman Angela Merkel menegaskan jika agama Islam merupakan bagian dari Jerman. Pernyataan ini dikeluarkan menanggapi pernyataan Menteri Dalam Negeri Jerman, Horst Seehofer yang menggambarkan Islam bukan bagian dari Jerman.
"Muslim adalah bagian dari Jerman dan dengan mereka, agama mereka, Islam, sama seperti bagian dari Jerman," kata Merkel, dikutip dari Khaleej Times, Sabtu (17/3/2018).
Pernyataan Seehofer diduga untuk memecah belah koalisi besar sayap kiri-kanan. Hal itu hanya akan terjadi ketika para politikus Sosial Demokrat (SPD) yang bertentangan mendapatkan posisi di dewan setelah berbulan-bulan mengalami kelumpuhan.
Pernyataan tersebut telah memicu kegaduhan politik setelah dua hari ia memasuki masa jabatan keempatnya.
"Islam bukan bagian dari Jerman. Agama Kristen telah membentuk Jerman, termasuk Ahad sebagai hari raya gereja dan ritual seperti Paskah, Pentakosta, dan Natal. Muslim yang tinggal di antara kita secara alami adalah bagian dari Jerman. Tapi itu tentu saja tidak berarti kita, karena rasa hormat yang salah, harus mengorbankan tradisi dan kebiasaan kita," kata Seehofer.
sumber: rakyatku