INHILKLIK.COM, PEKANBARU - Laporan Kerja Pertanggung Jawaban (LKPJ) Gubernur Riau (Gubri) Wan Thamrin Hasyim disampaikan dalam sidang paripurna yang digelar di DPRD Riau. LKPJ ini disampaikan menjelang akhir jabatannya pada 19 Februari mendatang.
Dalam cover LKPJ yang dibacakan Wan Thamrin, terpampang tiga wajah Gubri yang memimipin dalam periode yang sama dalam kurun waktu 2014-2019. Yakni, Annas Maamun, Arsyadjuliandi Rachman serta Wan Thamrin Hasyim sendiri.
"Ya ada tiga Gubernur Riau, pak Annas, pak Andi (Arsyadjuliandi) dan saya. Jadi ketiga orang ini punya masa masing-masing dan disampaikan sekaligus hari ini," kata Wan, Senin (11/2/19).
LKPJ tiga Gubri tersebut disampaikan secara bersamaan melalui sidang paripurna DPRD Riau. Berbagai klaim keberhasilan disampaikan Wan dalam memimpin Riau, terutama membangun infrastruktur seperti jalan dan jembatan di Kota Pekanbaru mau pun diberbagai daerah.
Diantaranya pembangunan lanjutan Jembatan Siak IV yang sempat mengkrak. Jembatan yang menghubungkan Kecamatan Senapelan dan Rumbai Pesisir tersebut hampir 70 persennya dibangun masa kepemimpinan Rusli Zainal, terhenti saat Annas Maamun menjabat Gubri, dilanjutkan kepemimpinan berikutnya.
Pembangunan dua fly over Ska dan simpang pasar pagi Arengka juga menjadi klaim keberhasilan ditambah petumbuhan ekomomi yang mengalami kenaikan meski diakui lambat.
Selain itu, hutang-hutang peninggalan dari kepemimpinan sebelumnya sebesar Rp800 miliar juga diantara poin penting dalam menyelesaikan persoalan Riau selama ini. Hutang-hutang yang ditinggalkan masa kepemimpinan Rusli Zainal itu diantaranya untuk membangun stadion utama, yang kini sudah tak terawat.
"Kita tidak punya hutang sama sekali, semua hutang-hutang proyek kita bayar lunas sebesar Rp800 miliar," papar Wan. (MCR)