Fakta Penemuan Mayat di Perumahan Mandala Pekanbaru, Darah Tercecer dan Barang Berharga Raib

Kamis, 30 Mei 2024

INHILKLIK - Mayat pria yang ditemukan meninggal di rumahnya yakni di perumahan Mandala, Jalan Bunga Inem Kelurahan Sialangmunggu Kecamatan Tuah Madani, Pekanbaru, ternyata pensiunan perusahaan BUMN.

Saat ditemukan Rabu (29/5/2024) malam, kondisi korban berlumuran darah dan sudah bau.

Hal ini disampaikan Ketua RW 17 Kelurahan Sialangmunggu Ivan Syahlufti (38), Rabu (29/5/2024) malam. Ia mengatakan korban diketahui bernama Saiwan.

"Jenazah pak Saiwan pertama kali ditemukan anaknya yang datang dari daerah Kubang. Karena bapak ini HP nya gak aktif sejak 2 hari belakangan," ujar Ivan Syahlufti.

Ia mengatakan selama ini Saiwan tinggal sendirian di Perumahan Mandala itu dan selalu didatangi sopirnya setiap hari. Namun saat mayat korban ditemukan, sang sopir tidak berada di lokasi.

"Informasi dari keluarganya, Pak Saiwan ini baru pulang dari bank 2 hari sebelum ditemukan jenazahnya. Sopirnya tidak ada di rumah, mobil korban Ertiga juga tidak ada lagi," Cakapnya.

Dikatakan Ivan, di rumah tersebut, terdapat bercak darah bekas seretan di lantai rumah dekat mayat ditemukan. "Mayat sudah membiru dan bau, karena kata anak korban, bapak ini sudah 2 hari tak bisa dihubungi,"ungkapnya.

Ivan menyebutkan, anaknya datang karena nomor HP korban tidak aktif. Lalu sang anak masuk ke rumah dan menemukan mayat ayahnya. Selanjutnya, sang anak mengadukan kejadian itu kepada warga dan Ketua RT dan RW setempat.

"Saya bersama Pak RT melihat ada onggokan tertutup selimut. Ada bercak darah juga, seperti bekas diseret," ungkap Ivan.

Ivan mendapat informasi bahwa selama ini korban memiliki mobil Ertiga dan sopir yang sering datang. Tapi, mobil milik korban sudah tidak berada di rumah.

"Anaknya bilang, BPKB mobil, surat-surat berharga lainnya hilang bersama mobilnya," kata Ivan.

Sebelumnya Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra saat dikonfirmasi membenarkan perihal penemuan mayat tersebut.

"Iya ada penemuan mayat, petugas juga sudah melakukan olah TKP," singkat Bery.

Bery belum bisa memastikan apakah mayat tersebut merupakan korban pembunuhan atau tidak, mengingat petugas masih melakukan penyelidikan di TKP untuk mengetahui penyebab sebenarnya.