Hati Hati, Penipuan Perekrutan Panitia ASIAN GAMES 2018 Di Medsos

INHILKLIK.COM, JAKARTA - Panitia Asian Games mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai modus penipuan yang mengatasnamakan perusahaan rekanan pemerintah dalam hal perekrutan petugas dan relawan (volunteer) yang saat ini sedang beredar melalui media sosial.
Koordinator Bidang Promosi Panitia Penyelenggara Asian Games Indonesia (INASGOC) Nirmala Dewi di Palembang, hari ini, mengatakan, ia menemukan pesan singkat yang dibagikan melalui Whatsapp tentang lowongan menjadi panitia Asian Games.
Perusahaan yang mencoba menipu ini diketahui hanya mencantumkan alamat untuk mengirimkan surat berkas lamaran bagi yang berminat, tanpa mencantumkan nomor telepon.
"Awalnya saya ditanya seorang teman, apakah benar saat ini sedang dibuka lamaran menjadi pantia sembari menyuguhkan buktinya. Langsung saya katakan, ini penipuan," kata Nirmala Dewi.
Ia mengatakan, hingga kini INASGOC baik di Jakarta maupun di Palembang, tidak pernah menjalin kerja sama dengan perusahaan atau pihak ketiga mana pun untuk merekrut panitia Asian Games.
"Sejauh ini belum ada sama sekali perekrutan lagi. Memang sebelumnya ada, tapi sifatnya mendata ulang kembali petugas-petugas seperti LO dan lainnya yang pernah bertugas pada SEA Games dan Islamic Solidarity Games di Palembang," kata Dewi.
Ia menjelaskan, pada saatnya nanti, INASGOC akan membuka secara resmi kesempatan bagi masyarakat umum untuk terlibat dalam Asian Games dengan menjadi relawan, workpost, dan lainnya.
Mereka yang terlibat ini diperbolehkan dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar, mahasiswa, karyawan, hingga warga masyarakat biasa.
Menurut Dewi pada Asian Games mendatang, khusus di Kota Palembang akan dibutuhkan sekitar 6.000-an volunteer karena sejauh ini diperkirakan jumlah kontingen dan ofisial dari negara peserta berjumlah 15.000 orang.
"Kami berharap masyarakat waspada atas modus-modus seperti ini, apalagi sampai meminta sejumlah biaya untuk registrasi. Sekali lagi ini penipuan," kata Dewi. (rnc)
Polda Riau Ungkap Ribuan Transaksi Fiktif Hotel-Tiket Pesawat di Kasus Korupsi SPPD
INHILKLIK - Polda Riau bekerja sama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk.
Selama 2024 Polda Riau Ungkap 2.270 Kasus Narkoba, 3.341 Tersangka Ditangkap
INHILKLIK - Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Riau di bawah kepemimpinan Kombes Po.
KPK Imbau Saksi Kasus Korupsi Eks Pj Walikota Pekanbaru Kooperatif, Bakal Ada Tersangka Baru?
INHILKLIK - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengimbau para pihak yang dipanggil sebagai saksi .
Hendak ke Malaysia, 26 WNA Diamankan Imigrasi Dumai
INHILKLIK - Sebanyak 26 warga negara asing (WNA) berhasil diamankan oleh pihak Imigrasi Dumai. Me.
Polda Riau Sita Lahan dan 11 Unit Homestay di Harau Sumbar Terkait SPPD Fiktif
INHILKLIK - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau menyita lahan .
Polisi Tangkap Empat Terduga Pelaku Bentrok dan Perusakan di Car Wash Pekanbaru
INHILKLIK - Aparat kepolisian menangkap empat orang pelaku bentrok dua organisasi kemasyarakatan .