Berstatus Tersangka, Setnov Duduk di Kursi Pimpinan Paripurna

INHILKLIK.COM, JAKARTA - Komis Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Setya Novanto sebagai salah satu tersangka mega korupsi e-KTP. Dengan status tersebut, hingga kini pria yang juga menjabat sebagai Ketum Partai Golkar itu masih menjabat.
Bahkan, Setya Novanto masih duduk di kursi pimpinan DPR bersama para Wakil Ketua DPR dalam agenda rapat Paripurna pembahasan RUU Pemilu, Kamis (20/7) di Gedung Parlemen Senayan Jakarta.
Untuk diketahui, ini kali pertama Setya Novanto menyambangi gedung DPR pasca ditetapkan sebagai tersangka korupsi e-KTP oleh lembaga anti rasuah tersebut.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Ketua DPR RI Setya Novanto sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor) kartu tanda penduduk elektronik (KTP-E).
"KPK menetapkan saudara SN (Setya Novanto) anggota DPR periode 2009-2014 sebagai tersangka karena diduga dengan melakukan tindak pidana korupsi dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau korproasi dengan menyalahgunakan kewenangan sarana dalam jabatannya sehinga diduga merugikan negara sekurang-kurangnya Rp2,3 triliun dari nilai paket pengadan," kata Ketua KPK Agus Rahardjo di gedung KPK Jakarta.
Sidang paripurna ini dipimpin oleh Wakil Ketua DPR Fadli Zon.selain Setya Novanto, hadir pula Agus Hermanto serta Fahri Hamzah. Sementara dari perwakilan pemerintah hadir Mendagri Tjahjo Kumolo, Menkum HAM Yasonna Laoly dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. (arah)
2025 Harga Rokok Naik, Pemerintah Batasi Konsumsi Produk Berdampak Negatif bagi Kesehatan
INHILKLIK - Pemerintah telah menetapkan harga jual eceran (HJE) rokok untuk 2025.Meski tar.
Rupiah Melemah di Awal Perdagangan
INHILKLIK - Nilai tukar rupiah pada perdagangan hari ini Senin (9/12/2024) terhadap kurs dolar Am.
Potensi Transaksi Judi Online Mencapai Rp 1.000 Triliun pada 2026
INHILKLIK - Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengatakan, potensi transaksi judi online me.
Indonesia Bakal Impor Beras 1 Juta Ton
INHILKLIK - Pemerintah membuka peluang impor beras 1 juta ton. Menteri Koordinator bidang Pangan .
Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp6.623 Triliun
INHILKLIK - Dalam rangka menjaga agar struktur Utang Luar Negeri (ULN) tetap sehat, Bank Indonesi.
OJK Prediksi 20 Bank akan Bangkrut Tahun Ini
INHILKLIK - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memprediksi bahwa akan ada 20 BPR yang tutup sampai akhi.