Kampoeng Rabbits, Wisata Edukasi Kelinci di Pekanbaru
INHILKLIK.COM, PEKANBARU - Objek wisata Kampoeng Rabbits, menghadirkan konsep wisata edukasi tentang bagaimana memelihara kelinci yang baik kepada pengunjung yang berwisata. Objek wisata ini terletak di Jalan Kenanga, Kulim Pekanbaru.
Objek wisata yang ditawarkan disini tergolong unik, para pengunjung diperkenankan menyentuh secara langsung kelinci-kelinci yang dilepas secara bebas di dalam kawasan Kampoeng Rabbits. Selain itu, pengunjung juga bisa memberi makan kelinci dan berfoto dengan sesuka hati bersama kelinci yang ada.
Pemilik wisata kelinci, Putriyana, menyebutkan bahwa semua itu berawal dari hobinya merawat kelinci. Dari sepasang kelinci yang dipeliharanya, hingga saat ini berkembang menjadi 300 ekor.
Putriyana menjelaskan, awal dibentuk Kampoeng Rabbits karena adanya lahan kosong sekitar rumah miliknya, serta dana yang mendukung untuk menjadikan objek wisata.
“Awalnya hobi, pelihara sepasang jadi banyak. Karena ada lahan, uang juga memadai makanya kita bentuk Kampoeng Kelinci,” jelasnya, Rabu (1/5/2019).
Berawal dari tahun 2017 lalu, Putri menceritakan dirinya masih konsisten merawat dan menyayangi hewan peliharaannya itu. Bagi Putri memelihara kelinci adalah belajar berkasih sayang, melatih diri untuk mencintai sesama manusia, hewan dan makhluk lainnya.
Selanjutnya, Putriyana juga memaparkan, selain peliharaan kelinci, di kampoeng kelinci juga tersedia sate kelinci. Dimana, pengunjung bisa menikmati wisata sekaligus kuliner yang ada di kawasan Kampoeng Rabbits.
“Selain pelihara kelinci, disini juga ada sate kelinci. Karena terkendala pasokan kelinci, sate kelinci adanya hari Sabtu, Minggu dan tanggal merah,” kata owner Kampoeng Rabbits.
Putriyana menambahkan, untuk harga tiket masuk di wisata Kampoeng Rabbits yakni Rp5.000 untuk anak-anak, Rp10.000 untuk dewasa, dan Rp5.000 untuk membeli makan kelinci bagi yang ingin memberi makan kepada kelinci-kelinci yang dilepas secara bebas.
Untuk kendala yang dihadapi, Putriyana mengatakan banyaknya kucing liar di daerah wisatanya sehingga kelincinya menjadi terkejut dan sakit.
“Di sini banyak kucing liar, kelinci kadang ditakut-takuti ya mereka terkejut lah, kelinci kan tidak boleh kaget,” tambahnya.
Ia berharap, lahan dengan luas seperempat hektar yang diisi dengan wisata kelinci ini dapat terus berkembang dan menginspirasi banyak orang untuk memelihara dan menyayangi kelinci.
“Semoga dapat terus berkembang, jadi bisa terus mengajarkan banyak orang, menginspirasi banyak orang untuk memelihara kelinci,” sebut Putriyana. (MCR)
Eladira Promosikan Wisata dan Kuliner Serdang Bedagai di Malaysia
SERGAI, INHIKLIK.COM - Tokoh perempuan Serdang Bedagai (Sergai), Eladira, .
Menarik Untuk Dikunjungi! Inilah Sejarah Wisata Alam Bukit Pendam
INHILKLIK.COM - Setiap nama memiliki sebuah makna dan sejarahnya masing-masing. Ada nama yang ter.
Pantai Romantis Cocok Untuk Keluarga dan Berbagai Kegiatan
INHILKLIK.COM, SERGAI,| Pantai Romantis adalah Objek Wisata Bahari dengan konsep.
Desa Buluh Duri Bawa Pulang Prestasi di ADWI, Pemkab Sergai Gelar Syukuran
INHILKLIK.COM, SERGAI - Prestasi Desa Wisata Buluh Duri dalam ajang Anugerah Des.
Desa Wisata Buluh Duri Kabupaten Sergai Raih 2 Penghargaan di ADWI 2022 dari Kemenparekraf RI
INHILKLIK.COM, JAKARTA - Upaya Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Serg.
Lagi, Desa Buluh Duri Dikunjungi Kemenparekraf RI
INHILKLIK.COM, SERGAI - Menjadi pelaku bisnis pariwisata sama dengan berbisnis d.