Mengintip Nakhoda HIPPMIH Pekanbaru (1)

Abdul Malik Al-Munir

Oleh : Abdul Malik Al-Munir
(Founder Rumah Peradaban, Putra kelahiran Indragiri Hilir)

Seperti diberitakan tidak lama lagi organisasi kedaerahan yg bernama Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Indragiri Hilir (HIPPMIH) Pekanbaru akan melaksanakan kongres ke-11, tentu yg saat dinantikan dari prosesi kongres itu adalah menunjuk nakhoda baru bagi HIPPMIH yang diharapkan mampu untuk membawa organisasi ini lebih maju lagi. 

Jauh sebelum ditetapkan kongres kita sudah mendengar seputar bursa calon pemimpin HIPPMIH kedepan, bagi saya pribadi sah-sah saja mereka para calon memperkenalkan diri dan melakukan pendekatan kepada para peserta kongres yg pada akhirnya ingin mendapatkan dukungan kepada mereka. 

Namun dari pada itu, saya mengingat kepada kita semua mesti pandai-pandai melihat pemimpin kedepan, karena banyak sekarang orang hanya memanfaat organisasi dalam bahasa keseharian hanya berupa "take" tanpa dibarengi dengan "Give" pengabdian. 

Baca komentar saya di inhil klik, edisi sebelum ini. Untuk menjadi atau memilih pemimpin setidaknya empat sifat dasar yang ada pada diri rasul harus dimiliki, karena keempat dasar inilah yang mampu untuk menjadi dan tolak ukur pemimpin berkualiatas.

Sfat- sifat itu adalah 1. Shiddiq, benar, jujur,, karena kejujuran akan menuntut kepada kebaikan, sebagaimana sabda rasul "hendaklah kamu jujur karena kejujuran itu menuntun kepada kebaikan, dan kebaikan itu menuntun kepada surga" (H.R. Muslim) 2. Amanah, sifat amanah dapat dipercaya, sifat amanah ini lahir dari sifat yg pertama, sifat amanah ini juga yang menyebabkan pemimpin tidak akan berani mengambil yg bukan hak, sifat amanah ini juga yg menjadikan pemimpin tidak akan lari dari tanggung jawabnya atau khianat, dan ingat khianat adalah sifata orang munafik, 3. Tabligh, menyampaikan, seorang pemimpin harus menyampaikan kebenaran,, apabila ada yg salah disistem pemerintahan atau masyarakat, ia akan tampil untuk menyuarakan kebenaran, 4. Fathahah, cerdas, seorang pemimpin juga dituntut cerdas, alim (berilmu) karena ia akan menyelesaikan perkara-perkara ditengah-tengah yg dipimpinnya

Selamat berkonngres untuk HIPPMIH Pekanbaru, mari sama-sama kita bangun Inhil yang bermartabat, jadikan kongres ini pelajaran buat kita, hindari hal-hal yang tidak baik dan ingat kita sekarang adalah pemimpin masa depan. (*)


Baca juga : Malik: Pemuda Sekarang Krisis Pengabdian