PILIHAN
Anak Kampar Riau Datangi KPK dan Beberkan Belasan Kasus Korupsi Bupatinya
Jakarta (Inhilklik) - Sedikitnya 60 orang yang mengatasnamakan Gerakan Anak Kampar yang berkolaborani dengan Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI MPO), HMKK, IPMK dan seluruh elemen mahasiswa Pelajar Kab Kampar di Jakarta mendatangi kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, Rabu (15/1/2014) siang.
Mereka datang bukan untuk bersilaturahmi tapi justru mendesak pemimpin KPK untuk mengusut Bupati Kampar, Jefry Noer dalam kasus dugaan beberapa kasus korupsi. Tidak hanya dalam satu kasus, mereka menyebutkan juga menyebutkan belasan kasus korupsi yang melibatkan orang nomor satu di Kampar tersebut.
Diantara kasus dugaan korupsi itu adalah P4S Kubang, kasus pengadaan baju koko, plesiran Jefry Noer dan keluarga ke London, Amsterdam dan Paris, kasus pembayaran pesangon M Safri, mantan Dirut BPR Sarimadu, pembangunan Kebun sawit fiktif di Kampar Kiri, Galian C, bagi-bagi APBD kepada instansi vertikal dengan membangun gedung Polres Kampar, Kejari Bangkinang, pengadaan mobil untuk instansi vertikal Kejari, Pengadilan Tinggi, Polres Kampar dan beberapa kasus lainnya.
Selain membeberkan belasan kasus korupsi tersebut, Gerakan Anak Kampar juga mendesak KPK untuk memproses dan menindaklanjuti laporan mereka. Aksi berangkat dr Kantor Pengurus Besar HMI sekitar 10 menuju gedung KPK. Mereka berorasi selama dua jam.
''Kita sudah diterima oleh Imam Turmudhi di gedung KPK. KPK mentatakan bahwa laporan-laporan yang telah disampakan telah memenuhi syarat untuk ditindaklanjuti dalam waktu dekat, termasuk kasus yang sudah digarap Kejati. KPK juga berjanji akan melakukan supervisi ke Kejati Riau,'' ujar koordinator lapangan M Rafi melalui fress rilisnya (goriau)
Mereka datang bukan untuk bersilaturahmi tapi justru mendesak pemimpin KPK untuk mengusut Bupati Kampar, Jefry Noer dalam kasus dugaan beberapa kasus korupsi. Tidak hanya dalam satu kasus, mereka menyebutkan juga menyebutkan belasan kasus korupsi yang melibatkan orang nomor satu di Kampar tersebut.
Diantara kasus dugaan korupsi itu adalah P4S Kubang, kasus pengadaan baju koko, plesiran Jefry Noer dan keluarga ke London, Amsterdam dan Paris, kasus pembayaran pesangon M Safri, mantan Dirut BPR Sarimadu, pembangunan Kebun sawit fiktif di Kampar Kiri, Galian C, bagi-bagi APBD kepada instansi vertikal dengan membangun gedung Polres Kampar, Kejari Bangkinang, pengadaan mobil untuk instansi vertikal Kejari, Pengadilan Tinggi, Polres Kampar dan beberapa kasus lainnya.
Selain membeberkan belasan kasus korupsi tersebut, Gerakan Anak Kampar juga mendesak KPK untuk memproses dan menindaklanjuti laporan mereka. Aksi berangkat dr Kantor Pengurus Besar HMI sekitar 10 menuju gedung KPK. Mereka berorasi selama dua jam.
''Kita sudah diterima oleh Imam Turmudhi di gedung KPK. KPK mentatakan bahwa laporan-laporan yang telah disampakan telah memenuhi syarat untuk ditindaklanjuti dalam waktu dekat, termasuk kasus yang sudah digarap Kejati. KPK juga berjanji akan melakukan supervisi ke Kejati Riau,'' ujar koordinator lapangan M Rafi melalui fress rilisnya (goriau)
BERITA LAINNYA +INDEKS
Penumpang Super Air Jet Jakarta-Pekanbaru 'Dikurung' dalam Kabin Pesawat Selama 2 Jam
INHILKLIK - Sejumlah penumpang pesawat Super Air Jet penerbangan Jakarta-Pekanbaru mengeluhkan pe.
Terpleset ke Sungai, Pria Paruh Baya di Kampar Hilang
INHILKLIK - Kakek berusia 62 tahun bernama Maksum, warga Dusun Muara Danau, Desa Sipunggung, Kabu.
Ketua Sementara DPRD Inhil Bacakan Ikrar di Hari Kesaktian Pancasila tahun 2024
TEMBILAHAN - Ketua Sementara DPRD Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Iwan Taruna membacakan Ikrar.
Ketua DPRD Inhil: Kami Tunjukan Komitmen dan Integritas
TEMBILAHAN - Iwan Taruna resmi dilantik sebagai Ketua DPRD Kabupaten Indragiri Hilir, periode 202.
Kerja DPRD Inhil Selama Dijabat Pimpinan Sementara
TEMBILAHAN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Inhil melaksanakan rapat paripurna p.
Remaja yang Tenggelam di Sungai Sail Ditemukan Meninggal
INHILKLIK - Tim SAR gabungan berhasil menemukan Fahri (14), korban tenggelam di Sungai Sail, Jala.
TULIS KOMENTAR +INDEKS