PILIHAN
Desa Petalongan Keritang Tak Punya SD Negeri
Tembilahan (Inhilklik) - Meski memiliki jumlah penduduk lebih kurang 6.000 jiwa, namun Desa Petalongan, Kecamatan Keritang hingga saat ini belum memiliki gedung sekolah dasar negeri.
Penegasan itu disampaikan Kepala Desa Patalongan, Jasmarizan kepada wartawan, Selasa (3/12). Saat ini dikatakan Jasmarizan, desanya hanya memiliki sekolah dasar swasta.
‘’SD ada, tapi milik swasta. Dari sisi biaya juga agak mahal. Namun mau tidak mau, warga tetap bersekolah di sana,’’ kata Jasmarizan.
Sekolah yang ada di sana, dijelaskan Jasmarizan mungkin sedikit sulit mengakomodir semua anak usia didik yang ada sehingga mereka terpaksa bersekolah di desa tetangganya. Itupun jaraknya cukup jauh hingga mencapai lebih kurang 9 kilometer (KM).
Jika diperbandingkan dengan jumlah penduduk yang cukup banyak, menurut Jasmarizan sudah sepatutnya desa mereka memiliki bangunan sekolah dasar negeri.
Pasalnya, bersekolah di sekolah negeri sudah menjadi keinginan setiap warga dengan alasan biaya murah.
‘’Kita berharap pemerintah memperhatikan apa yang menjadi harapan warga ini. Sebab, keberadaan sekolah dasar negeri menjadi kebutuhan yang sangat mendasar,’’ papar Jasmariza mengharapkan.
Desa yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) itu merupakan desa pemekaran dari Desa Sencalang tahun silam. Meski dalam sisi usia desa ini masih terbilang muda, namun desa itu cukup memiliki potensi sumber daya alam (SDA). (*)
Source: riaupos.co
Penegasan itu disampaikan Kepala Desa Patalongan, Jasmarizan kepada wartawan, Selasa (3/12). Saat ini dikatakan Jasmarizan, desanya hanya memiliki sekolah dasar swasta.
‘’SD ada, tapi milik swasta. Dari sisi biaya juga agak mahal. Namun mau tidak mau, warga tetap bersekolah di sana,’’ kata Jasmarizan.
Sekolah yang ada di sana, dijelaskan Jasmarizan mungkin sedikit sulit mengakomodir semua anak usia didik yang ada sehingga mereka terpaksa bersekolah di desa tetangganya. Itupun jaraknya cukup jauh hingga mencapai lebih kurang 9 kilometer (KM).
Jika diperbandingkan dengan jumlah penduduk yang cukup banyak, menurut Jasmarizan sudah sepatutnya desa mereka memiliki bangunan sekolah dasar negeri.
Pasalnya, bersekolah di sekolah negeri sudah menjadi keinginan setiap warga dengan alasan biaya murah.
‘’Kita berharap pemerintah memperhatikan apa yang menjadi harapan warga ini. Sebab, keberadaan sekolah dasar negeri menjadi kebutuhan yang sangat mendasar,’’ papar Jasmariza mengharapkan.
Desa yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) itu merupakan desa pemekaran dari Desa Sencalang tahun silam. Meski dalam sisi usia desa ini masih terbilang muda, namun desa itu cukup memiliki potensi sumber daya alam (SDA). (*)
Source: riaupos.co
BERITA LAINNYA +INDEKS
Penumpang Super Air Jet Jakarta-Pekanbaru 'Dikurung' dalam Kabin Pesawat Selama 2 Jam
INHILKLIK - Sejumlah penumpang pesawat Super Air Jet penerbangan Jakarta-Pekanbaru mengeluhkan pe.
Terpleset ke Sungai, Pria Paruh Baya di Kampar Hilang
INHILKLIK - Kakek berusia 62 tahun bernama Maksum, warga Dusun Muara Danau, Desa Sipunggung, Kabu.
Ketua Sementara DPRD Inhil Bacakan Ikrar di Hari Kesaktian Pancasila tahun 2024
TEMBILAHAN - Ketua Sementara DPRD Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Iwan Taruna membacakan Ikrar.
Ketua DPRD Inhil: Kami Tunjukan Komitmen dan Integritas
TEMBILAHAN - Iwan Taruna resmi dilantik sebagai Ketua DPRD Kabupaten Indragiri Hilir, periode 202.
Kerja DPRD Inhil Selama Dijabat Pimpinan Sementara
TEMBILAHAN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Inhil melaksanakan rapat paripurna p.
Remaja yang Tenggelam di Sungai Sail Ditemukan Meninggal
INHILKLIK - Tim SAR gabungan berhasil menemukan Fahri (14), korban tenggelam di Sungai Sail, Jala.
TULIS KOMENTAR +INDEKS